Kencan di bulan.

Ketika jarak menjadi sebuah penghalang yang sangat berarti.
Hingga Bulan menjadi patokan kita untuk merasakan "bertemu" di tempat yang sama.
Lihatlah sayang, bulan sedang indah malam ini. Kamu lihat itu?

Balkon kamar, ditemani secangkir kopi panas dan alunan lagu cinta. Begitulah aku mengisi malam ini.
Menikmati suasana malam, terkadang dihujani cahaya bulan dan derasnya angan tentangmu.

Bibir yang seketika mengerucut sebal karena tangan ini tak mampu merengkuh ragamu.
Belai lembut jarimu, sungguh sangat aku rindukan.
Akankah malam ini aku memimpikan sosok orang yang aku cintai?

Ketika cahaya bulan mulai meredup, dan bintang tak satupun menemanimu menghabiskan malam, percayalah, di suatu tempat, ada hati tulus yang selalu berdoa untuk kedatangan hatimu kembali.

Selalu menunggu. Dan akan terus menunggu.

Comments

Popular Posts